Pupuk Kompos merupakan salah satu jenis pupuk organik buatan manusia yang dibuat dari proses pembusukuan sisa – sisa bahan organik seperti tanaman maupun hewan. Bahan – bahan yang digunakan dalam proses pembuatan pupuk ini terbilang cukup mudah didapat.
Hal ini menjadi salah satu alasan bagi Kelompok Tim KKN Tematik UNRAM di Desa Pansor, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara menjadikan kegiatan ini sebagai salah satu program kerja utama dari Kelompok Tim KKN Tematik UNRAM yang ada di Desa Pansor.
Pupuk Kompos ini menggunakan bahan berupa Kapur Mill, Serbuk Kayu, Tanah, Kotoran Hewan (Kambing dan Sapi), EM4, Gula Merah, Dedak dan Air. Sedangkan untuk alat pembuatan Pupuk Kompos Tim KKN Tematik UNRAM di Desa Pansor menggunakan Sekop, Cangkul, Alat Kocor, dan Wadah (Ember dan Terpal).
Pupuk Kompos ini dipilih dengan alasan karena memiliki keunggulan dibandingkan dengan jenis Pupuk Kompos yang lain, yakni dapat meningkatkan aktivitas mikroorganisme sehingga tanah masih terjaga kesuburannya.
Proses pembuatan Pupuk Kompos diawali dengan pencampuran bahan-bahan seperti Kapur Mill, Serbul Kayu, Tanah, Kotoran Hewan (Sapi dan Kambing) serta Dedak keatas Terpal yang telah disediakan, kemudian aduk bahan-bahan tersebut hingga merata menggunakan Cangkul atau Sekop.
Selanjutnya untuk Proses Penyiraman Pupuk, larutkan EM4 sebanyak 3 tutup botol dan Satu Gula Merah ke dalam Ember yang telah diisi Air. Lalu, campurkan larutan tersebut ke atas bahan-bahan kering yang ada di terpal hingga merata. Setelah semua bahan tercampur tutup Pupuk Kompos tersebut dan akan dibuka setiap penyiraman dengan jarak waktu 4 hari sekali selama 12 hari (3 kali penyiraman). Setelah menunggu selama 16 hari Pupuk Kompos siap dimasukkan kedalam polibag yang sudah terisi tanah dan bibit.
Tim KKN Tematik UNRAM di Desa Pansor membagikan sebagian Pupuk Kompos kepada Warga yang membutuhkan. Selain itu, Tim KKN Tematik UNRAM di Desa Pansor mengharapkan semoga Produk Pupuk Kompos yang mereka buat dapat bermanfaat bagi Masyarakat yang ada di Desa Pansor.