Melakukan penanaman pohon pada bendungan jelantik sebagai bentuk untuk program penghijauan bersama POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata) Desa Jelantik, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah.

Kabupaten Lombok Tengah Desa Jelantik merupakan Desa yang memiliki kekayaan alam yang sangat banyak. Terletak di Kecamatan Jonggat bagian Barat dari wilayah Kabupaten Lombok Tengah dengan luas wilayah sekitar 71,55 ha atau sekitar 5,29 dari luas Kabupaten Lombok Tengah, maka tak heran jika di sini juga terdapat beberapa tempat wisata baru banyak bermunculan, Salah satunya adalah tempat wisata (Telaga Hijau) kurang lebih 8 km dari kantor Bupati Lombok Tengah Kecamatan Jonggat Desa Jelantik.

Bendungan Jelantik (Telaga Hijau) memiliki panorama alam yang begitu indah dengan udara yang sejuk serta daerahnya yang asri tentu memberikan terapi tersendiri untuk menghilangkan stres dan penat karena kegiatan sehari-hari. Dan yang membuat orang tak bosan datang ke tempat objek wisata alam adalah pemandangan indahnya yang membuat takjub. Tempat wisata ini adalah salah satu tempat favorit untuk berakhir pekan dan memancing bagi warga setempat.

Tempat wisata alam satu ini sangat unik karena memiliki air yang mempesona dengan dua warna yaitu warna hijau dan biru, tempat ini untuk sementara di kerjakan pembersihan pelan pelan secara swadaya oleh kelompok POKDARWIS Desa Jelantik, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah. Tempat wisata Telaga Hijau ini berencana sudah di prioritaskan oleh Pemda Lombok Tengah untuk pengembangan wisata yang ada di desa Jelantik.

POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata) sendiri merupakan salah satu Kelompok organisasi yang berbasis masyarakat yang dapat membantu Pemerintah dalam melakukan sosialisasi dan implementasi unsur – unsur sapta pesona dalam kegiatan kepariwisataan di Desa Jelantik, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah.

Pada kesempatan kali ini, Jum’at (15/7/22) Pagi sampai selesai. Tim KKNT Jelantik Universitas Mataram bersama POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata) Desa Jelantik, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah melakukan penanaman bibit dengan jumlah kurang lebih 300 bibit diantaranya, bibit Sentul, Juwet, Gaharu, Jambu Kristal, Mangga, dan Durian.

Penanaman bibit pohon pada bendungan jelantik ini sebagai bentuk program penghijauan yang dilakukan oleh Tim KKNT Universitas Mataram yang kedepannya diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat Desa Jelantik.

RELATED ARTICLESMORE FROM AUTHOR