MATARAM– Kunjungan pasien di Puskesmas Pembantu Monjok (Pustu Monjok) menurun semenjak masa pandemi ini berlangsung. Menurunnya jumlah pasien selama pandemi ini berlangsung sebanyak kurang lebih 50% dari jumlah sebelum masa pandemi kemarin.
“Kalau dulu kan semua orang berani berobat ke puskesmas, tapi kalau sekarang kan mikir-mikir mereka ke puskesmas karena menurut mereka lebih baik mereka beli obat di apotek dan mereka takut di diagnose Covid” Ujar Bu Nur pada Hari Sabtu, 16 Oktober 2021.
“Untuk jam operasional pelayanan Puskesmas tidak ada yang berubah, seperti biasa dari jam 08.00 – 12.00 WITA. Tetapi, cara para pegawai untuk absen diubah yang semula menggunakan finger print menjadi tanda tangan menggunakan pulpen.” Ujar Bu Nur.
Strategi Puskesmas agar bisa menaikkan jumlah pasien yang telah menurun yang diakibatkan oleh pandemi ini yaitu dengan cara berkomunikasi kepada para pasien dan masyarakat untuk memberikan pemahaman, memberikan informasi serta edukasi mengenai seperti apa gejala Covid-19 yang benar agar pasien tidak menduga-duga sendiri mengenai virus ini yang membuat para pasien menjadi parno. Hal tersebut dilakukan juga bersama lintas sektorat agar kegiatan pemberian pemahaman terhadap pasien bahkan masyarakat yang lainnya bisa lebih tertata dan bisa diterima dengan baik dan jelas oleh pasien ataupun masyarakat itu sendiri.