Mataram/26/11/19. Jumlah pengangguran pada tahun 2017 sampai 2018 berdasarkan survey angkatan kerja nasional ( Sakernas ) meningkat. Hal ini dikarenakan pasca gempa pada tahun 2018 tersebut angka pengangguran bertambah banyak. Pemerintah berupaya untuk melakukan pelatihan kerja untuk meminimalisir angka pengagguran di Mataram.
Presentasi jumlah penggangguran pada tahun 2017 6,61 % atau sekitar 12.000 orang dan pada tahun 2018 presentasenya 10,17% atau sekitar 14.000 orang. Kenaikan angka pengangguran pada tahun 2018 tersebut tidak lepas dari bencana gempa bumi yang melanda NTB 1 tahun yang lalu khusunya di Kota Mataram yang mengakibatkan lemahnya perekonomian masyarakat sehingga berdampak pada tingkat angka pengangguran. Akibat dari bencana gempa bumi tersebut tingkat pengunjung hotel menurun drastis, restoran dan lainnya banyak yang gulung tikar akibat gempa bumi tersebut. Sehingga semakin banyak angka pengguran di Kota Mataram.
Pemerintah berupaya untuk meminimalisir pengangguran di Kota Mataram dengan melaksanakan pelatihan kerja atau memberikan sosialisasi mengenai usaha – usaha ringan namun bisa mengisi waktu luang dan menghasilkan pendapatan untuk kebutuhan sehari – hari guna untuk meminimalisir tingkat pengagguran di Kota Matram.
Ketua Dinas Tenaga Kerja Kota Mataram, Hartadi, S. IP di Mataram mengatakan untuk mengurangi angka pengguran di Kota Mataram ini beberapa upaya yang dilakukan adalah melaksanakan Job Fair, Job Fair ini sudah terlaksana pada bulan juni 2019 dimana lulusan SMA, MA, SMK Maupun S1 bisa mengikuti Job Fair. Banyak perusahaan yang ikut serta menjadi bagian dari acara Job Fair tersebut dengan yang diterima sebagai lowongan pekerjaan. Bukan hanya itu saja pelatihan kerja juga dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja Kota Mataram, pelatihan ini agara masyarakat bisa melatih masyarakat lainnya sesuai dengan potensi yang mereka pilih dan milliki, pelatihan kerja dibagi menjadi pelatihan kerja usia produktif dan remaja. Pelatihan kerja lanjut usia berupa latihan tata boga, jajanan tradisional dan pelatihan kerja untuk kalangan anak muda diberikan pelatihan sesuai dengan keinginan antara lain, ada tata boga, elektronik, tata rias, menjahit dll. Ketika sudah melaksanakan pelatihan kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Mataram memberikan modal awal untuk membuka usaha.