Mahasiswa KKN Tematik Unram Desa Batu Putik Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur, baru-baru ini melakukan Optimalisasi Kegiatan Posyandu dengan tujuan untuk mencegah terjadinya kasus stunting di wilayah Desa Batu Putik Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur. Kegiatan ini berfokus pada pengoptimalisasi kegiatan posyandu dengan pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan), terhadap anak diatas umur 6 bulan dan sosialisasi tentang stunting serta pencegahannya.
Pemberian PMT ( Pemberian Makanan Tambahan ) berupa bubur kacang hijau untuk memperbaiki berat badan anak. Serta sosialisasi untuk memberikan informasi terhadap ibu-ibu dan ibu hamil tentang stunting serta pencegahannya. Bubur Kacang Hijau tentunya sangat familiar di kalangan masyarakat terutama untuk ibu-ibu yang mempunyai anak diatas 6 bulan dan ibu hamil. Dan juga bubur kacang hijau merupakan tambahan makanan yang bergizi tinggi dan bisa didapatkan dengan harga murah.
Pengoptimalan kegiatan posyandu ini dilakukan di 9 dusun yang ada di Desa Batu Putik diantaranya Dusun Tundak, Dusun Tundak Daye, Dusun Tundak Lauk, Dusun Batu Putik, Dusun Batu Son, Dusun Onyok, Dusun Payung, Dusun Dasan Malang, dan Dusun Longkang.
Rofi selaku Ketua Pelaksana menjelaskan bahwa dengan Pengoptimalan kegiatan posyandu melalui pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) dalam sosialisasi tentang stunting dan pencegahan dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat berupa perbaikan gizi.
“Dengan Pengoptimalan kegiatan posyandu melalui pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) berupa kacang hijau dan sosialisasi tentang stunting dan pencegahan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat berupa perbaikan gizi terhadap anak”, Jelasnya.
Manfaat lainnya dari bubur kacang hijau adalah Kacang hijau mengandung Asam Amino Lisin. Asam Amino Lisin dalam beras cenderung rendah sehingga masyarakat dapat mengonsumsi kacang hijau sebagai pangan komplementer. Selain itu juga, Kacang hijau utamanya mengandung serat serta sumber lemak nabati yang berguna bagi mencegah penyakit komorbid seperti jantung dan obesitas.
“Pemberian PMT ( Pemberian Makanan Tambahan ) serta sosialisasi tentang stunting serta pencegahannya dapat dimanfaatkan sebagai upaya perbaikan gizi pada anak dan masyarakat lebih paham tentang stunting dan juga upaya pencegahannya”, Tambah Rofi.
Dengan terlaksananya kegiatan pengoptimalisasi kegiatan posyandu diharapkan masyarakat Desa Batu putik memahami tentang stunting dan pencegahannya serta pentingnya memberikan makanan tambahan yang bergizi untuk anaknya.