LOMBOK BARAT – Desa Cendi Manik merupakan desa di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat yang luas wilayahnya sebesar ±39.000 m2 dan terdiri dari 17 dusun dan 68 RT. Wilayah Desa Cendi Manik terletak sejauh ±6.000 m2 dari wilayah pantai sehingga rawan terjadi bencana alam banjir rob akibat pasang surut air laut.
Dengan memperhatikan kondisi tersebut, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Mataram yang di tempatkan di Desa Cendi Manik, Sekotong periode semester genap tahun 2022, mengadakan kegiatan penanaman mangrove di daerah pesisir pantai tepatnya Ekowisata Bagek Kembar di Dusun Madak Belek I, Desa Cendi Manik. kegiatan tersebut sebagai bentuk penerapan program KKN Desa Tanggap Bencana di Desa Cendi Manik yang berfokus kepada pencegahan dan pengurangan persentase terjadinya banjir.
Kegiatan penanaman mangrove yang diadakan bertepatan dengan hari mangrove sedunia yaitu, Selasa (26/7/22) Siang sampai selesai oleh Tim KKNT Desa Cendi Manik Universitas Mataram bersama KKN Universitas Qomarul Huda Bagu, Remaja Musholla Al-Ikhlas Empol, Sanggar Belajar Madak Belek dan pengelola ekowisata Bagek Kembar yang dihadiri sekitar 150 orang. Penanaman bibit mangrove ini dilakukan dengan jumlah kurang lebih 300 bibit. Adapun bibit yang digunakan dalam penanaman mangrove yaitu jenis bibit Rhizophora Stylosa.
Pengelola Mangrove Desa Cendi Manik, H. Agus dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan penanaman mangrove sangat di perlukan mengingat penyebab utama banjir di Desa Cendi Manik yaitu pasang surutnya air laut.
“Perayaan Hari Mangrove Sedunia ini merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Cendi Manik khususnya di Dusun Madak Belek I, mengingat kembali penyebab utama banjir di Desa Cendi Manik ini yaitu banjir rob, sehingga dibutuhkannya kegiatan penghijauan terutama penanaman mangrove untuk melindungi garis pantai dari abrasi. Semoga kegiatan seperti ini bisa sering dilakukan oleh masyarakat tiap tahunnya,” ucapnya.
Rangkaian kegiatan ini juga dilakukan sekaligus untuk merayakan hari Anak Nasional yang bertepatan pada hari Sabtu, 23 Juli 2022 dengan mengadakan berbagai lomba, seperti lomba mewarnai dan whisper challenge yang di ikuti oleh anak-anak yang ada di daerah sekitar Ekowisata Bagek Kembar.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dan memberikan pelatihan pada mahasiswa dalam berkontribusi secara langsung dalam menjaga lingkungan, juga ingin memberikan kontribusi pada masyarakat umum melalui kegiatan penanaman pohon mangrove juga pemanfaatan buah mangrove itu sendiri.
Kegiatan penanaman mangrove yang dilakukan secara gotong royong ini diharapkan dapat menguatkan kebersamaan dan kerjasama yang baik antara mahasiswa KKNT Universitas Mataram dan masyarakat Desa Cendi Manik. (*)