Universitas Mataram kini menjadi salah satu pilihan utama bagi mahasiswa luar Pulau Lombok. Berdasarkan Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 25 No. 3 Tahun 2020, lebih dari 35% mahasiswa di beberapa perguruan tinggi di Indonesia bagian timur berasal dari luar daerah asal kampus. Sebagian besar mahasiswa aktif di Unram berasal dari luar Pulau Lombok terutama Bima, Dompu, Sumbawa, Nusa Tenggara Timur, hingga Sulawesi dan Kalimantan.
Hasil kuisioner terhadap sepuluh mahasiswa Unram menunjukkan, hampir seluruh responden berasal dari luar Lombok dan berasal dari berbagai program studi mulai dari Ilmu Komunikasi, Hukum, Matematika, Teknik Elektro, dan Pendidikan Fisika. Tahun masuk mereka bervariasi dari 2022 hingga 2024.
Alasan utama mereka memilih kuliah diluar pulau karena biaya kuliah yang lebih murah dibanding universitas swasta, lokasi yang masih dekat dengan kampung halaman, serta akreditasi kampus yang baru-baru ini sudah ditetapkan menjadi unggul. Beberapa responden mengaku diterima lewat jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) secara tidak sengaja dan akhirnya memutuskan kuliah di Universitas Mataram.
Tidak semua mendapat dukungan penuh dari keluarga. Ada yang langsung diizinkan kuliah diluar pulau, karena dianggap bisa melatih kemandirian, namun ada juga yang sempat ditolak. Salah satu responden bahkan menyebut,
“Orang tua menyuruh kuliah di luar pulau agar biaya hidup lebih hemat.”
Tantangan utama yang mereka hadapi adalah adaptasi dengan budaya lokal, cuaca panas, logat bahasa yang asing, dan tinggal jauh dari keluarga. Namun, mereka mengaku perlahan mulai terbiasa.
“Awalnya kaget, sekarang sudah terbiasa dengan lingkungan dan kos,” ungkap salah satu mahasiswa asal Kalimantan.
Meningkatnya jumlah mahasiswa yang berasal dari luar pulau ini dapat dilihat pada grafik pertumbuhan jumlah mahasiswa dari luar Pulau Lombok di Universitas Mataram berdasarkan tren data Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 25 No. 3 Tahun 2020 (perkiraan) berikut ini:

kelonjakan mahasiswa tersebut diharapkan dapat menjadikan Unram sebagai salah satu pusat pertumbuhan pendidikan di kawasan timur Indonesia. Mereka, mahasiswa datang dengan berbagai latar belakang, membawa semangat belajar, dan membentuk keragaman yang memperkaya suasana kampus.