![](https://infolombok.id/wp-content/uploads/2021/12/adv-infolombokid-header.jpg")
LOMBOK TIMUR – KKN Tematik Universitas Mataram Desa Sukadamai 2022 melakukan penanaman bibit sayur dan buah dalam rangka mencegah terjadinya stunting di Lahan Pertanian Desa Sukadamai, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, pada hari Senin (20/06/22) dan Kamis (21/07/2022).
Tim KKN Tematik Unram Desa Sukadamai 2022 melakukan penanaman bibit sayur dan buah dalam dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan sejak awal kedatangan tim KKN Tematik Unram Desa Sukadamai pada hari Senin (20/06/22), dimulai dengan penanaman bibit sayur, diantaranya yaitu bibit tomat, sawi, cabai, terong, dan kangkung, dilanjutkan tahap kedua yaitu penanaman bibit buah – buahan pada hari Kamis (21/07/22).
Bibit sayur dan buah – buahan yang ditanam oleh KKN Tematik Unram Desa Sukadamai 2022 didapatkan dari BPDASHL (Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung). Adapun bibit – bibit yang diberikan antara lain adalah bibit sayuran, bibit nangka, durian, dan bibit buah – buahan, serta diberikan tanaman kayu putih yang sangat baik untuk kesehatan dan tanaman imba yang cocok untuk pertanian tembakau di Desa Sukadamai.
“Kami memang sengaja melakukan penanaman bibit sejak awal kedatangan kami disini, selain karena keterbatasan waktu, setidaknya nanti di akhir saat kami akan meninggalkan desa ini bibitnya sudah tumbuh subur atau bahkan mungkin berbuah dan bisa dimanfaatkan warga desa,” ungkap Ananda Firdiansyah salah satu anggota Tim KKN Tematik Unram Desa Sukadamai.
Penanaman bibit sayur dan buah – buahan oleh KKN Tematik Unram Desa Sukadamai 2022 disambut baik oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Sukadamai, dikarenakan kegiatan yang dilaksanakan oleh tim KKN Desa Sukadamai memiliki program yang sama dengan KWT dalam hal penanaman bibit di perkarangan warga.
“Memang dengan waktu yang sangat terbatas ini, kami harus melakukan berbagai upaya yang efektif untuk mencegah stunting, karena seperti yang kita ketahui, stunting itu tidak ada permulaan yang akurat, bisa saja sejak bayi, dalam kandungan, atau bahkan dari turunan orang tua, meski begitu setidaknya satu yang kita ketahui, salah satu penyebab utamanya adalah gizi yang tidak seimbang,” ungkap Muhammad Fathurrahman Ketua Tim KKN Tematik Unram Desa Sukadamai 2022.
Hilmanul Hakim, Kepala Desa Sukadamai mengatakan, “Penanaman bibit ini akan menjadi kenang-kenangan manis yang bisa diberikan oleh kelompok KKN Tematik Unram Desa Sukadamai 2022 kepada desa, yang tentunya akan sangat berguna bagi Desa Sukadamai kedepannya.”
